Pasukan Inggris 100 Persen Siap Perang Hadapi Tentara Putin saat Latihan di Estonia

- 15 April 2022, 17:49 WIB
Pasukan Inggris 100 Persen Siap Perang Hadapi Pasukan Putin saat Latihan di Estonia
Pasukan Inggris 100 Persen Siap Perang Hadapi Pasukan Putin saat Latihan di Estonia /GLEB GARANICH/REUTERS
ISU BOGOR - Komandan Royal Welsh Letnan Jenderal Rupert Streatfeild menyatakan pelatihan pasukan Inggris di Estonia siap untuk eskalasi jika perang di Ukraina meluas melintasi perbatasan Rusia.

Sekitar 70 mil dari perbatasan Rusia, pasukan NATO, tank, jet tempur dan kendaraan lapis baja telah berkumpul untuk latihan militer di bawah komando Inggris.

Ini terjadi ketika kapal perang utama Rusia, armada Laut Hitam, menjadi lebih rentan terhadap rudal dan pesawat tak berawak setelah "rusak parah" oleh pasukan Ukraina.

Baca Juga: Rusia Semprot Inggris soal Tuduhan Kekejaman di Bucha: Ini Bohong

Dilansir dari Express UK, Jumat 15 April 2022, Letnan Jenderal Rupert Streatfeild, yang mengawasi latihan di Estonia, mengatakan perang di Ukraina dan ancaman terhadap NATO telah memberi pasukannya "fokus seperti pisau cukur".

Maka dari itu tentaranya dalam kondisi siap "100 persen" siap untuk melawan tentara Putin. Ada sekitar 1.650 tentara Inggris di Estonia.

Sementara itu, Kanselir Jerman Olaf Scholz dikecam karena gagal mengesahkan pengiriman senjata berat ke Ukraina, saat perang yang sedang berlangsung di negara itu bergerak ke fase baru di timur.

Baca Juga: TV Pemerintah Rusia Marah Terkait Pengungkapan Kejahatan Perang di Ukraina: Diplot oleh Inggris

Kanselir Jerman telah dikritik oleh mitra koalisinya setelah tampak enggan mengirim lebih banyak senjata ke Ukraina dan gagal mendukung larangan grosir minyak dan gas Rusia.

Marie-Agnes Strack-Zimmermann dari Partai Demokrat Bebas dan ketua komite pertahanan Bundestag mengatakan Scholtz perlu "tidak hanya mengerutkan bibirnya tetapi mulai bersiul".

Ms Strack-Zimmermann menambahkan bahwa sangat penting untuk mengirim lebih banyak senjata ke Ukraina untuk mendorong Moskow menuju negosiasi yang akan mengakhiri konflik.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x