Network
ISU BOGOR - Seperti yang diketahui banyak spekulasi pembaptisan putri dari Pangeran Harry dan Meghan Markle, Lilibet Diana sejak kelahirannya Juni lalu.
Masih ada pertanyaan apakah itu akan terjadi di sini di Inggris, di AS, atau bahkan sama sekali.
Beberapa laporan menunjukkan Harry berharap putrinya dibaptis di Windsor dengan hadiah Ratu.
Baca Juga: Kantor RANS 'Kebobolan', Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Terkejut: Allahuakbar...
Baca Juga: Usai Diduga Terlibat Bisnis PCR, Erick Thohir Tiba-tiba Banjir Dukungan karena Hal Ini
Duke of Sussex sendiri dibaptis di sana, seperti saudara laki-laki Lili, Archie, dua tahun lalu.
Sebuah sumber kerajaan mengatakan kepada Eden Confidential pada bulan Juli bahwa Sussex dengan senang hati menunggu sampai keadaan memungkinkan bagi Lili untuk dibaptis.
Di antara anggota Keluarga Kerajaan , pembaptisan menjadi sangat istimewa, dan seringkali menjadi urusan publik.
Gambar telah sering dirilis dari anggota Firma yang berkumpul untuk upacara tersebut.
Meghan dan Harry melanggar tradisi dengan pembaptisan Archie, bagaimanapun, memilih untuk upacara pribadi dan erat.
Sejak pembaptisan putri Ratu Victoria, Putri Victoria pada tahun 1841, semua bayi kerajaan mengenakan gaun pembaptisan renda yang sama, atau setidaknya replikanya.
Baca Juga: Sebut Erick Thohir Mengemban Misi Kenabian, Ali Ngabalin 'Diserang' Warganet Twitter hingga Trending
Sang Ratu menugaskan penjahitnya, Angela Kelly, untuk membuat salinan persis dari aslinya pada tahun 2004.
Ini kemudian dikenakan oleh James, Viscount of Severn, pada pembaptisannya tahun 2008.
Harry mengenakan yang asli pada pembaptisannya pada tahun 1984, hari ketika Charles menginjakkan kakinya di dalamnya dengan komentar yang digambarkan sebagai tidak bijaksana oleh penulis kerajaan Angela Levin dalam bukunya Coversations with the Prince.
Upacara berlangsung pada 21 Desember 1984 di Kapel St George, Windsor, ketika Harry baru berusia tiga bulan.
Diana berbicara terus terang tentang perjuangannya melawan depresi pascamelahirkan dalam wawancaranya dengan Martin Bashir pada tahun 1995, dan mengakui ini membuat bulimianya semakin parah.
Meskipun dia memilih untuk menyembunyikan suasana hatinya ketika tugas kerajaan menuntut, dia mengakui kegembiraan pembaptisan Harry dihancurkan oleh suaminya saat itu.
Dia memberi tahu Andrew Morton pada tahun 1991 bahwa Charles membuat komentar kepada ibunya yang memicu reaksi marah.
"Charles pergi untuk berbicara dengan ibu saya di pembaptisan Harry dan berkata: 'Kami sangat kecewa kami pikir itu akan menjadi seorang gadis. Mummy membentak kepalanya, berkata: 'Kamu harus menyadari betapa beruntungnya kamu memiliki anak yang normal," ujarnya.
Baca Juga: Alip Ba Ta Kolaborasi Virtual dengan Musisi Italia, Andrea Pistilli Sebut Simbol Perlawanan Konsumerisme
"Sejak hari itu, jendela telah turun - dan itulah yang dia lakukan ketika dia mendapat seseorang yang membalasnya," lanjutnya.
Pembaptisan Harry adalah penyebab beberapa pertengkaran dalam Keluarga Kerajaan.
Sebuah artikel 1984 di Daily Express melaporkan bahwa Putri Anne pergi syuting dengan suaminya saat itu, Mark Phillips pada hari pembaptisan.
Sebuah pernyataan Istana Buckingham pada saat itu mengatakan bahwa sayangnya tidak sayu pun dari mereka bisa datang.
Koresponden kerajaan Ashley Walton menulis Anne terluka karena Charles tidak memilihnya sebagai ibu baptis Pangeran William, dan ini meningkat pada penghinaan kedua.
"Ketidaksenangannya tumbuh menjadi pertengkaran keluarga skala penuh ketika dia mengetahui bahwa adik laki-lakinya Andrew akan menjadi ayah baptis bagi Pangeran Harry yang berusia tiga bulan, sementara dia sekali lagi dihilangkan," ujarnya.
"Keluarga Kerajaan dengan percaya diri mengharapkan Anne dan Mark tiba kemarin untuk upacara jam 11 pagi. Tapi saat bayi itu dibaptis, senjatanya berkobar 100 mil jauhnya di Taman Gatcombe," lanjutnya.
Baca Juga: Soal KPK Selidiki Formula E Jakarta, Refly Harun: Jangan Mengada-ada yang Tidak Ada
Keputusan untuk mencoret Anne dari daftar enam wali baptis juga membuat Pangeran Philip kesal, kata Walton.
"Ada desas-desus bahwa Charles dan ayahnya tidak berbicara sebagai hasilnya," ujarnya.
Angela Levin menulis dalam bukunya tentang Harry bahwa Diana kesal karena dia tidak dapat memilih wali baptis William karena Charles dan Ratu bersikeras bahwa mereka harus menjadi bagian dari kerajaan, kerabat keluarga Kerajaan atau bangsawan.
Diana, tulis Ms Levin, memiliki lebih banyak kelonggaran dengan orang tua baptis Harry.
Meskipun dua dari saran pertamanya ditolak oleh Ratu, penggantian itu disetujui.
Pada akhirnya, wali baptis Harry adalah: Lady Sarah Armstrong-Jones (kemudian Chatto); Pangeran Andrew; Teman lama Diana, Carolyn Bartholomew; teman Ratu Lady Celia Vestey; Bryan Organ dan Gerald Ward — keduanya teman Charles.***
