ISU BOGOR - China diambang perang dengan AS dikarenakan Presiden Xi Jinping sudah kehilangan kesabaran terkait krisis di Taiwan, kata Mantan Wakil Direktur MI6 Nigel Inkster.
Inkster memperingatkan bahwa upaya damai antara China dengan AS sudah tidak memungkinkan lagi.
Menurutnya China hampir menyimpulkan bahwa upayanya untuk mengambil alih Taiwan hanya akan berhasil "melalui upaya militer".
Baca Juga: Xi Jinping Sindir AS untuk Berantas Teroris di Afghanistan: Taliban Butuh Bimbingan
Nigel Inkster mengatakan kepada LBC pagi ini bahwa kemungkinan konfrontasi militer antara China dan AS jika diukur dalam skala 1-10, yaitu setinggi delapan.
Seperti diketahui, pada hari Jumat, angkatan udara Taiwan bergegas untuk memperingatkan 10 pesawat China yang memasuki zona pertahanan udaranya.
Sehari sebelumnya, Taiwan telah mengumumkan peningkatan USD 9 miliar yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk pengeluaran militer untuk melawan ancaman dari China.
Baca Juga: Tagar 'Proyek Jebakan China' Trending, Netizen Singgung Pembangunan hingga Made In China
Ada juga kekhawatiran bahwa pakta pertahanan Aukus yang baru ditandatangani antara Inggris, AS dan Australia dapat menyebabkan Inggris terseret ke dalam perang dengan China atas Taiwan.