Orang yang Pernah Terinfeksi COVID-19 Dapat Mengalami Kerontokan Rambut Berbulan-berbulan, Ini Penjelasannya

- 1 Agustus 2021, 19:33 WIB
Ilustrasi rambut rontok.  Orang yang Pernah Terinfeksi COVID-19 Dapat Mengalami Kerontokan Rambut Berbulan-berbulan, Ini Penjelasannya
Ilustrasi rambut rontok. Orang yang Pernah Terinfeksi COVID-19 Dapat Mengalami Kerontokan Rambut Berbulan-berbulan, Ini Penjelasannya /PIXABAY

ISU BOGOR - Seorang dokter dari New Delhi, India memperingatkan bahwa orang yang sempat menderita COVID-19 berkepanjangan dapat mengalami kerontokan rambut selama berbulan-bulan.

Dokter sekaligus konsultan bedah kosmetik dan plastik di Indraprastha Apollo Hospitals di New Delhi Shahin Nooreyezdan telah memperingatkan bahwa masalah yang berkaitan dengan kerontokan rambut telah meningkat dua kali lipat di negaranya.

Shahih Nooreyezdan mengatakan kerontokan rambut disebabkan oleh pasca-peradangan dan bisa berlangsung hingga tiga bulan.

Baca Juga: Demonstran Desak Perdana Menteri Thailand Mundur di Tengah Lonjakan Kasus COVID-19

"Peradangan pasca COVID-19 telah menjadi kontributor utama di sini," kata Shahih Nooreyezdan kepada The Sun dikutip Isu Bogor, Minggu 1 Agustus 2021.

“Defisiensi yang disebabkan oleh asupan nutrisi yang terganggu, perubahan berat badan yang tiba-tiba, gangguan hormonal, dan penurunan kadar vitamin D dan B12 adalah beberapa alasan utama banyaknya rambut rontok pasca COVID-19.”

Tak hanya itu, kata dia, yang dimaksud Telogen effluvium (TE) adalah ketika seseorang mengalami kerontokan rambut akibat perubahan jumlah folikel rambut yang sedang aktif menumbuhkan rambut.

Baca Juga: Husein Jafar Al Hadar Aktor Celengan Para Pemuda Tersesat, Solidaritas Bantu Sesama

Hal ini menyebabkan penipisan rambut di kulit kepala, yang bisa terbatas pada satu area atau seluruh.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x