ISU BOGOR - Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini mengaku lebih sepakat bila Lockdown di Indonesia tidak diberlakukan untuk menurunkan tingkat penyebaran Covid-19 sebagaimana yang terjadi sekarang.
Risma begitu biasa disapa Tri Rismaharini lebih sepakat apabila Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro daripada karantina wilayah atau lockdown
Baginya, kebijakan lockdown tidak cukup untuk diterapkan di Indonesia sebab keadaan finansial warga negaranya juga berbeda dengan di luar negeri.
Baca Juga: Mensos Risma: Mulai Januari 2021, Lansia Mendapat Bansos Rp200 Ribu per Bulan
"Kita tidak seperti luar negeri lockdown semua. Lah di sana kapasitas keuangannya tinggi," kata Risma dalam keterangannya, Senin, 21 Juni 2021.
Maksudnya, warga negara di luar negeri meskipun tidak bekerja selama satu sampai dua bulan masih mempunyai tabungan yang cukup.
Sedangkan tidak seutuhnya masyarakat Indonesia seperti itu, kadang untuk keperluan makan hari ini bersandar dengan penghasilan hari ini juga.
Baca Juga: Duh! Risma Blusukan Tak Tahu Nama Daerah di Sumatera Utara saat Gelandangan Minta Pulang
"Mereka (masyarakat di luar negeri) misalkan hidup sebulan dengan gaji sebulan. Mereka bisa simpan untuk sekian hari dan dia bisa saving, lah kalau di sini enggak, dia sekian hari dia dapat dipakai makan terus besoknya habis," kata Risma.