Emas dan Uang 600 Ribu Dolar Kini Mewarnai Kekacauan Kudeta Militer Myanmar

- 11 Juni 2021, 18:00 WIB
Ratusan tentara militer Myanmar dikabarkan akan membelot dan melakukan perlawanan setelah kondisi negara yang mengkhawatirkan usai terjadinya kudeta oleh junta militer Myanmar.
Ratusan tentara militer Myanmar dikabarkan akan membelot dan melakukan perlawanan setelah kondisi negara yang mengkhawatirkan usai terjadinya kudeta oleh junta militer Myanmar. /Reuters/Stringer/

Baca Juga: SM Entertainment Luncurkan Grup Legendaris Setiap 8 Tahun Sekali

"Dia mungkin memiliki cacat tetapi keserakahan pribadi dan korupsi bukanlah sifatnya. Mereka yang menuduhnya serakah dan korupsi meludah ke langit," kata Khin Maung Zaw dalam sebuah pesan kepada Reuters.

Yayasan Daw Khin Kyi didirikan atas nama mendiang ibu Suu Kyi untuk membantu mengembangkan pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan di Myanmar, salah satu negara termiskin di Asia.

Selain emas dan uang, kasus-kasus yang dihadapi Suu Kyi berkisar dari melanggar protokol virus corona saat berkampanye dan secara ilegal memiliki radio walkie-talkie hingga melanggar Undang-Undang Rahasia Resmi.

Baca Juga: Produser Hospital Playlist, Reply, dan Prison Playbook, Shin Won Ho Ungkap Keinginan Bekerja dengan V BTS

Para pendukung Aung San Suu Kyi menyebut kasus-kasus itu bermotif politik.

Sementara, alasan utama kudeta terhadapnya oleh militer mengambil alih kekuasaan dengan paksa karena partai Suu Kyi curang dalam pemilihan November. Sebuah tuduhan yang ditolak oleh komisi pemilihan sebelumnya dan pemantau internasional.

Tekanan internasional

Di sisi lain, upaya diplomatik untuk menemukan jalan keluar dari krisis selama kudeta Myanmar belum membuahkan hasil.

Menteri Luar Negeri Jepang Motegi Toshimitsu yang terbaru mendesak implementasi 5 poin konsensus yang dicapai oleh para pemimpin Asia Tenggara pada bulan April 2021.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x