Basarnas: Pencarian Orang Hilang Terkendala Alat karena Banyak Bebatuan Besar dan Cuaca NTT

- 7 April 2021, 22:21 WIB
Dokumentasi: Banjir bandang melanda wilayah Waiwerang dan sekitarnya di Kecamatan Adonara Timur, Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT.
Dokumentasi: Banjir bandang melanda wilayah Waiwerang dan sekitarnya di Kecamatan Adonara Timur, Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT. /Antara/Handout

"Kendala tetap menyangkut kondisi di lapangan, banyak bebatuan karena longsoran yang tidak bisa melaukan pencarian lebih efektif lagi. Besaran batunya belum bisa memungkinkan untuk dilakukan penarian oleh manusia. Kita terus mencari celah dengan cara manual agar bisa mendapatkan hasil dan juga semoga cuaca membaik," jelasnya.

Pihaknya berharap dengan kondisi cuaca terus membaik proses pencarian dengan menggunakan alat berat yang dikirim menggunakan kapal bisa berjalan lanar.

"Sebagaimana arahan bapak Presiden tugas pertama kita adalah mencari dan menemukan orang yag dinyatakan hilang. Hari ini penemuan baru satu jasad lainnya belum ada laporan lagi," jelasnya.

Komunikasi juga, kata dia menjadi kendala, karena saat tim masuk ke daerah pedalaman tidak bisa melaporkan secara langsung terkait update pencarian.

"Jadi tim menunggu berita estafet yang dikirim dari para rescue, sehingga kadang belum bisa kontak hingga terjadi keterlambatan info tentang penemuan orang hilang," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x