IPB University dan LAPAN Luncurkan Satelit untuk Pantau Tutupan Lahan

- 31 Desember 2020, 15:51 WIB
Ilustrasi satelit luar angkasa
Ilustrasi satelit luar angkasa /Wikilmages/Pixabay/

Baca Juga: Kabar LAPAN Lacak Keberadaan 'Alien'Jadi Perbincangan, Kembangkan Teknologi Seharga Rp 340 Miliar

“Data yang tersedia berasal dari pengolahan citra satelit di LAPAN menggunakan algoritma untuk tujuan mendeteksi perubahan tutupan lahan dan pengolahan cloud computing Google Earth Engine menggunakan machine learning."

"Sehingga dihasilkan data deteksi delapan harian dan prediksi tutupan lahan komoditas strategis (padi, kelapa sawit, karet, kokoa dan kopi) secara nasional. Data yang tersedia juga berasal dari penutupan lahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” terangnya.

Peragaan WebGIS EcoSystem mendapat apresiasi dari para pihak dimana ketersediaan informasi spasial akan membantu pemantau tutupan lahan sektor untuk mengecek perubahan tutupan lahan pada sektor perkebunan, kehutanan dan ketahanan pangan.

Kegiatan dilanjutkan dengan uji coba aplikasi android INA-Alert untuk validasi-verifikasi deteksi perubahan di tutupan lahan perkebunan dan kawasan hutan, menelusuri perkebunan karet dan keberadaan sawah di Kabupaten Pelalawan.***

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: IPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x