ISU BOGOR - Mantan pasien positif COVID-19 Mardigu Wowiek alias Si Bossman Sontoloyo tercengang dan berani buktikan plasma darah bisa menggantikan vaksin yang saat ini sedang ditunggu pemerintah. Bahkan plasma darah ini diprediksi bisa bikin bangkrut pabrik vaksin, karena harganya murah.
Hal tersebut diungkap Mardigu dalam sesi wawancara di acara Podcast Deddy Corbuzier pada Rabu 2 Desember 2020, dengan judul Mardigu kena COVID-19 atau di COVID kan?.
"Suatu hari, gw ada very Big Event, jadi gw, Sandi, Gita, Helmy dan teman-teman ini tuh, sering shoping around, jadi kita UKM-UKM yang lagi perlu funding, manajeman segala macam, di saat-saat ini lagi beli murah," ungkapnya menceritakan awal mula terkena COVID-19.
Baca Juga: Mardigu Wowiek si Bossman Sontoloyo Bongkar Fakta Omnibus Law Cipta Kerja Untungkan Oligarki
Menurut Mantan Staff Khusus Menteri Pertahanan ini, saat itu belum terpapar COVID-19. Namun setelah mengathui hasilnya, Mardigu langsung lemas, sehingga tidak mengikuti acara malam.
"Saat itu gw nggak ikut acara malam, tengah-tengah acara malam, habis makan malam, gw lemas, gw tidur satu jam, baru gw masuk ruangan lagi," ujar Mardigu.
Kemudian, di keesokan harinya tepatnya hari Minggu, Mardigu melakukan PCR swab test. "Senin hasilnya keluar positif, panik dong, kita harus tell honestly ke semua orang, ya Gita, Sandi, Helmy dan semua peserta acara," ungkapnya.
Baca Juga: Kasus Corona Melonjak, Positivity Rate Kota Bogor 13 Persen di Atas Standar WHO