Varian Omicron, Tidak Berbahaya dan Perlukah Vaksin Booster?

- 1 Desember 2021, 10:02 WIB
Varian Omicron, Tidak Berbahaya dan Perlukah Vaksin Booster?
Varian Omicron, Tidak Berbahaya dan Perlukah Vaksin Booster? /Reuters

Masih banyak yang belum diketahui tentang Omicron, termasuk apakah itu lebih menular dan mampu menyebabkan penyakit yang lebih serius. Ada beberapa bukti bahwa varian tersebut dapat menginfeksi ulang orang dengan lebih mudah.

Ada tanda-tanda awal bahwa Omicron hanya dapat menyebabkan penyakit ringan. Tetapi pengamatan itu terutama didasarkan pada kasus-kasus Afrika Selatan di antara kaum muda, yang secara keseluruhan cenderung tidak sakit parah akibat Covid-19.

Baca Juga: Varian Omicron Mewabah, Epidemiolog Universitas Indonesia: Imunitas Populasi Mampu Menahan

Dr. Angelique Coetzee, yang memimpin Asosiasi Medis Afrika Selatan, mengatakan bahwa rumah sakit di negara itu tidak kewalahan oleh pasien yang terinfeksi varian baru, dan sebagian besar dari mereka yang dirawat di rumah sakit tidak diimunisasi sepenuhnya. Selain itu, sebagian besar pasien yang dia temui tidak kehilangan indra perasa dan penciuman, dan hanya batuk ringan.

Pada hari Selasa, Regeneron mengatakan pengobatan antibodi Covid-nya mungkin kurang efektif terhadap Omicron, sebuah indikasi bahwa obat antibodi monoklonal yang populer dan bermanfaat secara luas mungkin perlu diperbarui jika varian baru menyebar secara agresif.

Konon, kemunculan Omicron sangat baru sehingga mungkin perlu beberapa saat sebelum para ahli mengetahui apakah itu lebih patogen. Rawat inap Covid tertinggal dari infeksi baru dua minggu atau lebih.

Baca Juga: Varian Omicron Tebar Ketakutan saat 13 Penumpang Pesawat dari Afrika Selatan Dinyatakan Positif di Amsterdam

Para ilmuwan berharap untuk belajar lebih banyak dalam beberapa minggu mendatang. Saat ini, mereka mengatakan tidak ada alasan untuk percaya bahwa Omicron kebal terhadap vaksin yang ada, meskipun mereka mungkin menjadi kurang protektif sampai tingkat yang tidak diketahui.

Ada alasan lain untuk tetap tenang yaitu pembuat vaksin telah menyatakan keyakinannya bahwa mereka dapat mengubah formulasi yang ada untuk membuat bidikan lebih efektif terhadap varian baru.

Juga meyakinkan bahwa mutasi khas Omicron memudahkan untuk mengidentifikasi dengan cepat dengan usap hidung dan tes laboratorium.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: New York Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x