ISU BOGOR - Peneliti Ahli Utama Geologi Pusat Riset Geoteknologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Eko Yulianto menyebut bencana alam Tsunami Megathrust yang mengancam sebagian besar wilayah Indonesia, khususnya Jakarta dan Selatan Jawa sudah mendekati ujung siklusnya.
"Kalau ditanya kapan itu ujung siklus, tidak akan ada orang yang bisa menjawab," ungkap Eko Yulianto di Yotube Siti Fadilah Supari Channel, Senin 18 Oktober 2021.
Meski demikian, kata Eko, seluruh ahli geologi mengetahui bahwa Tsunami Megathrust itu pasti bakal terjadi.
Baca Juga: Tsunami Megathrust Ancam Sebagian Besar Wilayah Indonesia, Ahli Geologi BRIN Peringatkan Ini
"Karena sifat dari bumi itu adalah siklus, Megathrust tadi, interaksi antara lempengan benua dan samudera itu terus bergerak, hingga kemudian gempa, ketika dia tadi lempeng itu nendang atau jembat, nanti dia balik lagi akan tertarik lagi akan nendang lagi," ungkap Eko.
Hal itu, kata Eko, akan terus terjadi secara berulang, sejak bumi di ciptakan sampai nanti entah kapan kiamat itu.
"Hingga semuanya proses itu terhenti. Kita sekarang kala sudah boleh dikatakan, sudah mendekati ujung siklusnya," tandas Eko.
Menurut Eko, jika masyarakat terlibat untuk bersiap menghadapi Tsunami Megathrust itu lebih sering dikarenakan adanya iming-iming uang transport bukan karena kesadaran.