ISU BOGOR - Pebisnis Inggris yang berperan besar dalam pengambilalihan Newcastle United oleh konsorsium Arab Saudi, Amanda Staveley, mengungkapkan klub yang bermarkas di St James Park itu bisa sebesar Paris Saint-Germain (PSG) dan Manchester City.
Pengusaha yang dikenal dekat dengan para pemodal di Timur Tengah ini menguraikan betapa tinggi ambisi Newcastle United.
Kepemimpinan Mike Ashley The Magpies selama 14 tahun kini telah berakhir setelah konsorsium Arab Saudi, Public Investment Fund (PIF), membeli klub itu. Para penggemar Newcastle kini bermimpi bisa melihat klub kebanggan mereka memboyong berbagai trofi ke tepi Sungai Tyne.
Baca Juga: Pakar Konservasi: Glow Kebun Raya Bogor Bisa Hidupkan Riset dan Ekonomi
Baca Juga: Pelajar Tewas, 2 Sekolah SMA Negeri di Kota Bogor Disanksi Pencabutan PTM
Baca Juga: Bertemu Pelaku Pembunuhan Pelajar, Bima Arya Geram: Kamu Bisa Dihukum Mati
"Apakah kami ingin memenangkan Liga Premier dalam lima hingga 10 tahun? Ya," kata Staveley, seperti dilansir Daily Mail. "Pengambilalihan ini sangat transformatif. Kami ingin melihat trofi. Tetapi trofi membutuhkan investasi, waktu, kesabaran, dan kerja tim."
Newcastle sekarang mendapat dukungan dari Dana Investasi Publik (PIF) Arab Saudi, yang bernilai sekitar 320 miliar pound. Putra mahkota Arab Saudi, Muhammad bin Salman, disebut berada di balik PIF.
"Tentu saja kami memiliki ambisi yang sama dengan Manchester City dan Paris Saint-Germain dalam hal trofi," tambah Staveley. "Tentu saja, tapi itu akan memakan waktu."