Ide Gila Klub Elite Raih Keuntungan, Membentuk Kompetisi European Super League

- 19 April 2021, 20:35 WIB
Borrusia Dortmund Menolak, Bayern Munich, RB Leizpig dan FC Porto Lengkapi Tim European Super League?.
Borrusia Dortmund Menolak, Bayern Munich, RB Leizpig dan FC Porto Lengkapi Tim European Super League?. /Instagram.com/@european.super_league/

ISU BOGOR - Ide gila 12 klub elite membentuk kompetisi European Super League tak lain meraih untung dari sepak bola.

Sebanyak 12 klub top Eropa membentuk kompetisi baru bernama European Super League sebagai sumber keuangan baru demi meningkatkan pendapatan.

Konsep European Super League juga disebut tandingan dari kompetisi serupa yang digeler federasi sepak bola Eropa UEFA.

Berawal dari kekecewaan para klub elite yang selama ini mengikuti UEFA dalam Liga champions dan Liga Eropa, yang sebagian besar dari keuntungan hak siar masuk ke UEFA. Maka, tak heran UEFA kerap didera dengan isu korupsi.

Baca Juga: Umumkan Bergabung European Super League, Tottenham Pecat Mourinho

Wacana digelarnya European Super League menjadi isu terhangat di dunia sepak bola saat ini setelah 12 tim secara resmi membentuk kompetisi tersebut.

Adapun format European Super League adalah liga yang diikuti klub-klub sepak bola dari seluruh Eropa. Konsep ini sebenarnya sudah dibahas sejak tahun 1990-an, namun tidak pernah terealisasi.

Kini, ide Super League kembali diusulkan untuk digelar pada musim 2023-2024 mendatang.

Baca Juga: Somasi AHY Disebut Dagelan, Demokrat Moeldoko: Pengadilan Belum Final

"Dengan menyatukan klub dan pemain terhebat di dunia untuk bermain satu sama lain sepanjang musim, Liga Super akan membuka babak baru untuk sepak bola Eropa, memastikan kompetisi dan fasilitas kelas dunia, dan meningkatkan dukungan finansial untuk piramida sepak bola yang lebih luas," kata Joel Glazer, Wakil Ketua Super League yang juga Wakil Presiden Manchester United.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x