Dalam video yang beredar, pasangan Lansia itu meminta maaf di hadapan MUI (Majelis Ulama Indonesia) dan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bogor.
"Waktu video kemaren saya mengaku sebagai Ratu Adil dan Imam Mahdi dari Sunda, sekarang juga saya tidak akan sekali-kali lagi mengaku hal itu," kata Warsah, seorang lansia wanita dalam video yang diunggah Instagram @terangmedia, Kamis 8 Desember 2022.
"Saya meminta maaf yang sebesar-besarnya ke semua yang ada di dunia ini, sekarang saya yang bernama ibu Warsah telah kembali ke ajaran Islam," ungkap Warsah.
Baca Juga: Pernikahan Kaesang dan Erina Mewah di Tengah Bencana, Rocky Gerung: Saya Minta Maaf Tak Bisa Hadir
Sementara itu, Sekretaris FKUB Kabupaten Bogor, Asep Saefuiddin menjelaskan ajaran pasangan lansia yang mengaku Ratu Adil dan Imam Mahdi ini merupakan aliran berevolusi sejak 2004.
Ia menjelaskan berdasarkan hasil pertemuan itu juga terungkap bahwa alirannya bernama Nasib Diri Ilmu Kebatinan Imam Mahdi sudah ada di Kabupaten Bogor sejak 2004.
"Dulunya, aliran ini beredar di Desa Mampir, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor," ungkapnya.
Bahkan FKUB menilai jika di lihat dari kriteria poin ajaran sesat itu yakni seluruh hal yang dilakukan pasangan lansia tersebut sudah tergolong menyimpang.
"Mulai dari syahadat yang berbeda, hingga mengingkari ajaran Alquran," jelasnya.
Baca Juga: Kronologi Tragedi Porsche Tanpa Kepala A14 Jerman yang Viral, Pengemudi Tabrak Pembatas Jalan