Network
ISU BOGOR - Baru-baru ini, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan terlibat perdebatan dengan BEM Universitas Indonesia (UI) soal big data aspirasi rakyat tunda pemilu.
Dalam video yang beredar di media sosial, Luhut yang beberapa waktu lalu pernah mengklaim punya big data aspirasi rakyat yang ingin pemilu ditunda tampak didesak oleh mahasiswa yang tergabung dalam BEM UI.
BEM UI menuntut Luhut untuk mempertanggungjawabkan klaimnya tersebut alias membuka big data itu ke publik.
Dengan tegas, Luhut menolak untuk menuruti tuntutan para mahasiswa dengan alasan semua orang punya hak dan pendapat masing-masing.
Mengatahui hal tersebut, Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo angkat suara.
Roy mengaku sangat mengapresiasi keberanian BEM UI 'menodong' langsung keterbukaan big data kepada Luhut yang saat itu sedang berada di Kampus UI.
Baca Juga: Ingin Rusia Dihukum Berat, Zelensky Telepon PM Norwegia: Kami Sepakat...
"Sembari GELAR TIKAR atas Statemen Masinton Pasaribu yg juga menyatakan bahwa "Big Data" itu adalah HOAX," kata Roy dikutip Isu Bogor dari Twitter, Rabu, 13 April 2022.
