ISU BOGOR - Eks Menteri Kesehatan (Menkes) Siti Fadilah Supari menceritakan alasan dirinya membongkar dan menutup keberadaan laboratorium lembaga riset Naval Medical Research Unit 2 (Namru 2) milik Amerika Serikat (AS) di Indonesia pada 2008.
"Saat itu saya pasang mata, dan kemudian saya lihat Namru sudah sekian puluh tahun, kan sudah dari tahun 70 sampai 2005 itu sudah 30 tahunan," katanya di Channel YouTube Siti Fadilah Supari Channel, Rabu 1 Desember 2021.
Siti Fadilah Supari mengaku kejanggalan Namru 2 itu sudah lama diketahuinya, bahkan sejak masih kuliah. Maka saat dirinya menjabat sebagai Menkes ia berani mengambil sikap.
"Apa yang dikerjakan Namru 2 disini, kok nggak ada hasilnya, oh malah Namru itu, kerjasama sama university-university di Indonesia.
"Mengembangkan sayapnya sama university-university. Univesity itu sangat senang sama Namru 2," kata Siti Fadilah Supari.
Sehingga, lanjut Siti Fadilah Supari, tidak senang dengan sikap sejumlah universitas di Indonesia yang mengagung-agungkan keberadaan Namru 2.
"Karena dibikinin laboratorium, dibantulah uang penelitian, sehingga lupa dengan nasionalis," kata Siti Fadilah Supari.