Network
ISU BOGOR - Enam pesilat kategori tunggal putra seni lolos ke babak final cabang olahraga pencak silat Pekan Olahraga Nasional atau PON XX.
Para pesilat itu tampil di Gedung Olahraga atau GOR Toware Kabupaten Jayapura Kamis, 7 Oktober 2021 di dua gelanggang yang bersebelahan.
Keenam persilat tersebut diantaranya Deryalfi Fathudin pesilat asal Provinsi Papua, Syarif Hidayatullah Suhaimi asal Jawa Timur, dan Asep Yuldan Sani asal Jawa Barat.
Baca Juga: Bitcoin Lonjak Ke Level Tertinggi dalam 5 Bulan Terakhir, Ruud Feltkamp: Sudah Saya Ramalkan
Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia vs Taiwan, Play Off Kualifikasi Piala Asia 2023 Malam Ini
Pada babak semifinal kategori tunggal putra seni, Asep, pesilat dari Jawa Barat berhasil meraih nilai paling tinggi dari empat pesilat lainnya di gelanggang satu yakni 457 poin.
DI posisi kedua ditempati oleh Syarief Hidayatullah Suhaimi dengan 450 poin, dan pesilat tuan rumah lolos dengan 444 poin.
Di gelanggang dua pesilat Sugianto asal DKI Jakarta melenggang ke final dengan angka 453 poin, I Kadek Pebrinata asal Bali mengumpulkan 445 poin, dan Supardiansyah asal Kalimantan Timur mengumpulkan poin 440 poin.
Baca Juga: Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini, Shin Tae-yong Sebut Skuad Garuda Siap Tempur
Keenam pesilat putra tersebut akan kembali berhadapan di partai puncak.
Untuk jadwal, pihak panitia masih belum bisa memastikan karena ada penyesuaian teknis pertandingan.
Di babak semifinal empat pesilat yang gagah melaju final yakni Tri Rahmad Sampurno dari Sumatera Utara, Agung Mulyadi dari DIY, Yus Syahrul Mubarak asal Bangka Belitung, dan Moh Sucipto dari Sulawesi Tengah.***
