ISU BOGOR - Aktivis sekaligus dosen politik, Ubedilah Badrun, buka suara soal gembar-gembor kemungkinan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) diberhentikan dari jabatannya.
Melalui sebuah video di kanal YouTube Refly Harun yang tayang pada Sabtu, 4 September 2021, Ubedilah Badrun mengaku sudah memiliki harapan tipis terhadap pemerintahan saat ini.
Kemudian, lanjut dia, menanggapi gembar-gembor kemungkinan Jokowi diberhentikan, jika melihat dari sudut konstitusional, maka hal tersebut sangat mungkin terjadi.
Baca Juga: Jika Wacana Jokowi 3 Periode Lolos, Pengamat: Hati-hati Gerakan Seperti 98 Akan Terjadi
"Maka kita bisa lihat dari konstitusi sebetulnya mungkin tidaknya pemerintahan ini atau mungkin juga presiden diberhentikan misalnya," ujar Ubedilah Badrun dikutip Isu Bogor pada 4 September 2021.
"Kalau secara konstitusional ya mungkin, karena konstitusi mewakili itu," lanjutnya.
Bukan hanya diberhentikan, Ubedilah Badrun menyebut hal itu juga berlaku apabila Jokowi menyatakan berhenti atau mengundurkan diri.
Baca Juga: Wacana Jokowi 3 Periode, M. Qodari: Undang-undang Dasar 1945 Kembalikan Pada Aslinya
"Artinya, memungkinkan dia menyatakan berhenti itu bisa atau diberhentikan perlemen dengan konstitusi," katanya.