Sebab, lanjutnya, setiap kali TKA China datang selalu ada pernyataan bahwa mereka masuk seusai dengan prosedur.
Baca Juga: Sebut Kasus Habib Rizieq Tidak Timbulkan Keonaran, Fadli Zon Bandingkan dengan Anak Akidi Tio
"Sudah disesuaikan apa yang menjadi persayaratan, sudah mengikuti segala macam aturan, dan lain-lain," sebutnya.
Menurut Fadli Zon, hal itu memberikan pesan yang salah kepada masayarkat dan bisa membuat masyarakat semkain tidak percaya pada pemerintah.
"Karena semua masyarakat kegiatannya dibatasi, kegiatan di kantor dibatasi, sehingga oarang berkegiatan di rumah atau work from home," tuturnya.
Baca Juga: Fadli Zon Sebut BuzzeRp Parasit Demokrasi: Membajak Suara Rakyat
"Sekolah tidak bisa tatap muka, sehingga harus sekolah dari rumah juga, school from home," tambahnya.
Kemudian, lanjut dia, kegiatan kegiatan lain yang non esensial dan non kritikal ikut dibatasi. Jalan-jalan dibatasi, diblokade dengan kendaraan militer, hingga ditanya surat menyurat.
"Sehingga praktis banyak masyarakat yang tidak leluasa dan tidak bebas dan ini kita pahami sebagai upaya untuk mengendalikan pandemi Covid-19 terutama varian delta yang luar biasa mudah untuk menular di tengah masyarakat," ujarnya.
Baca Juga: Baliho Bertebaran hingga Pelosok Negeri, Fadli Zon: Padahal Rakyat Susah Mencari Sesuap Nasi