Network
ISU BOGOR - Perusahaan produksi River Where The Moon Rises menuntut Ji Soo dan KeyEast untuk kerugian sekitar 3 miliar Won karena skandal bullyingnya.
Victory Contents, perusahaan yang memproduksi River where The Moon Rises telah mengungat Ji Soo dan KeyEast sebesar 3 miliar Won sebagai ganti rugi setelah skandal bullyingnya.
Menurut siaran pers Victory COntents mereka telah mengajukan gugatan kompensasi ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul terhadap KeyEast untuk menuntut ganti rugi setelah skandal Ji Soo.
Baca Juga: HYBE atau Big Hit Entertainment Bergabung dengan Scooter Braun, Ithaca Holdings Agensi Ariana Grande
Baca Juga: Kim So Hyun dan Na In Woo Terlihat Menaruh Hati dan Jiwa Mereka dalam Syuting River Where the Moon Rises
Ji Soo awalnya mulai syuting sebagai pemeran utama pria namun keluar pada awal Maret setelah skandalnya.
Pada saat dia keluar, hampir 90 persen dramanya sudah difilmkan, yang berarti hampir seluruh drama difilmkan ulang dengan Na In Woo setelah ji Soo diganti.
"Kami telah mengajukan gugatan kompensasi terhadap KeyEast ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul untuk mengklaim bagian ganti rugi kami," ujarnya.
"Banyak dari kalian yang mengetahui kasus ini, ini terkait dengan kontroversi kekerasan di sekolah yang dilakukan oleh aktor KeyEast Ji Soo," lanjutnya.
KeyEast dan Ji Soo menandatangani kontrak penampilan aktor dengan mereka untuk tampil di River Where the Moon Rises dan drama tersebut telah menerima cinta sejak mulai ditayangkan pada 15 Februari 2021 lalu.
Pada awal Maret muncul sebuah skandal Ji Soo, aktor tersebut dan KeyEast mengakui kesalahan mereka dan memutuskan untuk keluar dari drama tersebut.
Hal tersebut membuat, River Where the Moon Rises mengharuskan mengganti aktor baru.
"Biaya produksi drama ini sangat besar, dan jumlah biaya tambahan yang harus kami keluarkan sangat besar karena syuting ulang, tetapi kami memutuskan untuk memfilmkan ulang episode 1-6 untuk menepati janji kami kepada pemirsa bahwa kami akan menunjukkan kepada mereka pekerjaan yang sudah selesai dan lengkap," ujarnya.
"Kami mengalami kerusakan langsung karena hal ini, mulai dari biaya staf, biaya lokasi dan peralatan, biaya penampilan, biaya seni, dan banyak lagi. Kami juga mengalami kerusakan serius lainnya yang dapat mempengaruhi kami dalam waktu yang lama, seperti penurunan rating penonton, keluhan dari distributor luar negeri, penurunan penjualan, dan rusaknya citra perusahaan," lanjutnya.
Baca Juga: Kim Young Dae Bicara tentang Drama Romantis Baru bersama Aktris Seo Hyun JIn
Untuk memulihkan kerugian yang diterima perusahaan produksi tersebut, mereka mencoba negosiasi kompensasi dengan KeyEast, namun agensi itu tidak bisa bekerja sama.
"Kami ingin menyelesaikan tuntutan ini dan menerima kompensasi secepat mungkin, dan kami akan terus melakukan upaya besar untuk memastikan stasiun penyiaran dan pemirsa di seluruh dunia dapat terus menikmati menonton program yang sehat dan sehat," ujarnya.
Ji Soo dituduh melakukan intimidasi dan kekerasan di sekolah pada Maret 2021, dan tak lama kemudian, lebih banyak tuduhan terhadapnya muncul.
KeyEast menyatakan bahwa mereka sedang menyelidiki tuduhan tersebut, dan Ji Soo memposting permintaan maaf atas tindakannya di masa lalu.
Karena skandalnya, Ji Soo diganti di River Where The Moon Rises. KeyEast juga membantah klaim penyerangan seksual.***
