Netizen Tuntut Pledis Entertainment dan Mingyu SEVENTEEN Terkait Rumor Bullying

- 28 Februari 2021, 13:35 WIB
Mingyu SEVENTEEN dituduh lakukan pelecehan seksual. Instagram.com/@min9yu_k/
Mingyu SEVENTEEN dituduh lakukan pelecehan seksual. Instagram.com/@min9yu_k/ /

ISU BOGOR - Netizen menuntut Pledis Entertainment dan Mingyu SEVENTEEN meminta maaf dan menghentikan aktivitasnya setelah banyaknya rumor bullying yang dilakukannya semasa sekolah.

Sejumlah netizen telah memutuskan untuk memulai sebuah gerakan untuk menuntut Pledis Entertainment untuk mengeluarkan pernyataan resmi.

Hal ini sebagai tanggapan tuduhan bullying sekolah yang sedang menimpa salah satu anggota SEVENTEEN, Mingyu.

Baca Juga: Jimin BTS Duduki Peringkat No 1 Survei Selebriti Paling Cocok Untuk Iklan Smart TV

Baca Juga: Mixtape V BTS, 13 TRACKS Jadi Buah Bibir ARMY dan Media

Baca Juga: Patah Hati ! Chanyeol EXO Akan Jalani Wajib Militer Akhir Maret 2021

Saat ini, Mingyu sedang menghadapi sejumlah tuduhan sekunder dan tersier atas perilaku yang tidak pantasnya selama masa sekolah menengah.

Hal ini bermula saat seorang mantan teman sekelasnya menuduh Mingyu melecehkan sesama siswa perempuan.

Lalu muncul sejumlah rumor lain yang menuduh idola itu menganiaya sesama siswa penyandang cacat, dan juga dia akan tertawa jika ada seorang teman lain melecehkan siswa cacat tersebut.

Sejauh ini, label dari SEVENTEEN, Pledis Entertainment belum mengeluarkan pernyataan pers sebagai tanggapan atas tuduhan yang baru-baru ini menjadi perbincangan panas antar netizen.

Baca Juga: Catat ! Ini Jadwal SIM Keliling Jakarta, Bogor, Bandung. Besok, Senin 1 Maret 2021

Baca Juga: Pledis Entertainment Rilis Pernyataan Baru Tentang Tuduhan Bullying Mingyu SEVENTEEN

Hal ini membuat sejumlah netizen menuntut hal tersebut kepada Pledis Entertainment melalui alamat email resmi agensi tersebut.

"Kami menuntut prosedur keberangkatan formal untuk Mingyu SEVENTEEN yang saat ini menghadapi tuduhan intimidasi sekolah yang menargetkan minoritas seperti wanita dan penyandang disabilitas," tulisnya.

Netizen menuntut Kim Mingyu untuk meminta maaf secara langsung dan Pledis Entertainment untuk merilis pernyataan resmi yang menunjukkan posisinya dalam masalah ini.

Netizen pun menuntut Mingyu untuk meninggalkan grup dan menghentikan aktivitasnya di industri hiburan.

Baca Juga: 150 Wartawan Bogor Akan Divaksin, Kadinkes: Sebelum Disuntik Jangan Begadang dan Ngopi!

Mereka percaya, kekerasan di sekolah adalah kejahatan terhadap masyarakat yang tidak dapat dimaafkan dalam keadaan apapun.

Hal ini banyak netizen lain yang mendukung tuntutan tersebut kepada agensi dan Mingyu sendiri.

"Jika kita tidak melakukan ini, Pledis akan mencoba untuk diam dan bersembunyi selamanya,"

"Apakah mereka serius mencoba untuk bersikap seolah tidak ada yang terjadi?"

"Apakah mereka tahu bahwa jika mereka tetap diam, itu sama saja dengan mengakui bahwa rumor itu benar?,"

"Idola lain yang melakukan jauh lebih sedikit dari yang ini sudah meminta maaf seperti tiga kali? Apa yang dia lakukan bersembunyi di balik perusahaan besarnya seperti ini?"

Baca Juga: Lebih Mudah, Berikut Cara dan Syarat Pembuatan Hingga Perpanjangan SIM Secara Online.

"Fakta bahwa Pledis mengulur-ulur waktu membuat semuanya menjadi lebih buruk,"

"Bahkan jika setiap penggemar berpartisipasi dalam gerakan ini, masih ada kemungkinan Pledis akan tetap mengabaikan semuanya, sungguh perusahaan yang mengerikan,"

"Pledis, jika kamu tidak melakukan sesuatu tentang ini, kamu bisa mencium semua hal lain untuk selamat tinggal,"

Namun, hari ini Pledis Entertainment membagikan tentang pernyataan resmi mengenai tuduhan tersebut dengan tegas menyangkal bahwa Mingyu menindas siswa yang cacat.***

Editor: Aulia Salsabil Syahla

Sumber: K-Pop


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x