Liburan Natal dan Tahun Baru, Pemkab Bogor Pastikan Usaha Wisata di Puncak Bersertifikasi CHSE

- 18 November 2020, 20:02 WIB
Pemkan Bogor menggelar pembekalan CHSE di di Hotel Green Peak, Cisarua
Pemkan Bogor menggelar pembekalan CHSE di di Hotel Green Peak, Cisarua /Chris Dale/Isu Bogor



ISU BOGOR - Menghadapi libur panjang Natal dan Tahun Baru, sejumlah pelaku usaha wisata di kawasan Puncak meningkatkan standar protokol kesehatan CHSE (Cleanliness, Hygiene, Healty, and Environment).

CHSE yakni protokol kesehatan dengan standar kebersihan, kesehatan, sanitasi, dan lingkungan yang merupakan program Kementerian Pariwisata dan Kreatif (Kemenparekraf).

Disbudpar Kabupaten Kabupaten (Pemkab) Bogor Muliadi menuturkan, menjelang high season libur panjang Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Pemkab Bogor telah melakukan langkah untuk meningkatkan kunjungan wisata di Puncak.

Baca Juga: Cek Rekening BLT BPJS Ketenagakerjaan tahap 3 Sudah Cair, Pengguna BCA Saling 'Absen' di IG Kemnaker

Salah satu upayanya yakni memfasilitasi CHSE para pelaku usaha wisata. Salah satu langkahnya yakni melakukan Training of trainers (ToT) kepada 170 yang diperuntukkan bagi karyawan atau anggota pelaku usaha wisata.

"Nantinya mereka akan kembali mentraining para pelaku wisata di sekitar. Kami berharap, memasuki musim libur natal dan tahun baru nanti, para pelaku usaha wisata sudah mempunyai standar yang sama dalam memenuhi protokol kesehatan," papar Muliadi di sela pembekalan ToT CHSE di Hotel Green Peak, Cisarua, Rabu 18 November 2020.

Kata dia, CHSE itu nantinya merujuk pada sertifikasi Kemenparkraf, dimana para pelaku usaha itu telah mendapatkan pengakuan terkait standar protokol kesehatan yang benar.

Baca Juga: Buntut Kerumunan Acara Habib Rizieq di Bogor, Satgas Akan Rapid Test Warga Megamendung

"CHSE ini juga berimbas nantinya kepada trust (kepercayaan) para tamu wisata nantinya. Karena, bagaimana pun para tamu ingin adanya jaminan kesehatan dari lokasi wisata," paparnya.

Sementara, General Manager JSI Resort, Andi Bramastyo menuturkan, saat ini okupansi tingkat hunian hotel di Puncak pada masa pandemi Covid-19 sudah membaik. Ia pun yakin, pada libur panjang nanti tingkat hunian hotel akan penuh.

"Saat ini tingkat hunian hotel sudah baik. Masa memasuki libur panjang Natal dan Tahun Baru nanti pasti penuh," paparnya.

Baca Juga: Lirik dan Terjemah Lagu MAGO GFRIEND yang Ditulis Langsung oleh Bang Si Hyuk

Untuk itu, kata dia, CHSE ini sangat penting untuk sebagai upaya mengembalikan lagi kepercayaan para wisatawan bahwasannya lokasi-lokasi wisata di Kabupaten Bogor sudah mempunyai standar yang baru dalam pemenuhan protokol kesehatan.

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama mendorong pelaku industri hotel dan restoran untuk melakukan sertifikasi protokol kesehatan berbasis CHSE.

Wishnutama mengatakan, saat ini sertifikasi CHSE merupakan hal yang sangat penting untuk industri pariwisata khususnya bagi pelaku usaha hotel dan restoran untuk memulihkan kepercayaan wisatawan.

Baca Juga: Diduga Depresi Akibat PHK, Warga Ciomas Bogor Gantung Diri

“Upaya ini dilakukan supaya dapat menciptakan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan saat berkunjung ke destinasi wisata yang sudah melakukan sertifikasi protokol kesehatan.

Karena, sertifikasi ini sudah diselaraskan dengan berbagai macam organisasi pariwisata dunia, seperti UNWTO dan CTTI, serta Kementerian Kesehatan,” kata Wishnutama dalam keterangan resminya.***

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x