Network
ISU BOGOR - Ada suasana berbeda dan mengharukan dari kegiatan penerjunan Latjungar Statik Brigif Para Raider 18 dan Yonif Para Raider 501 Kostrad di Karang Mojo dan Puri Semanding daerah Plandaan Kabupaten Jombang, Rabu 23 September 2020.
Pasalnya, Serda (Sersan Dua) Ramang Aditya Martando, yang sehari bertugas sebagai sebagai Basal/Rupon/Hubyan/Hub Brigif Para Raider 18/Trisula ini dibuat terkejut usai terjun dari pesawat Hercules C-1335.
Betapa tidak, dikutip IsuBogor.com dari akun instagram Divisi Infanteri (Divif) 2 Kostrad dengan nama @divif2_kostrad saat itu Serda Ramang yang sempat terlihat tegang dan melelahkan itu, mendadak dibuat terperangah setelah dihadapannya muncul Pembantu Letnan Dua (Pelda) Wakib, yang tak lain ayah kandungnya sendiri.
Baca Juga: Terlibat Penyerangan Mapolsek Ciracas, 81 Anggota TNI Diperiksa
Baca Juga: Zona Merah Kota Bogor Corona, 46 Kasus Meninggal : 1 Minggu, Bertambah 7 Pasien Positif Tutup Usia
Sontak, pertemuan yang mengharukan antara anak dan ayah kandung ini, membuat seluruh penerjun riuh dan sempat di abadikan oleh tim penerangan satuan Yon Bekang 2 Kostrad.
Terlihat Serda Ramang dan Pelda Wakib sangat akrab, penuh kehangatan dan mengharuskan karena tek menyangka bisa bertemu dalam satu kegiatan yang memang tak dirancang untuk janjian bertemu.
Pelda Wakib yang memang tugasnya saat itu adalah melayani kegiatan penerjunan. Sehingga suasana yang saat itu serius tampak menjadi santai dan penuh canda tawa dikala ada anggota perbekud lain mencandai momen pertemuan itu.
Baca Juga: Polri Bikin Tren Penghargaan TNI di Twitter, Polres Sampai Polsek Lakukan Ini
