Alasan Pembongkaran Jembatan Otista Dihentikan Sementara usai Diprotes DPRD Kota Bogor

 

ISU BOGOR - Pembongkaran jembatan Otista yang berlangsung sejak 1 Mei 2023 dihentikan setelah diprotes DPRD Kota Bogor dengan dalih menampung aspirasi budayawan karena menyangkut cagar budaya.

Hal terungkap saat anggota Komisi III DPRD Kota Bogor menggelar inspeksi mendadak (sidak) dan ditemukan bagian jembatan yang diduga sebagai benda cagar budaya.

Alhasil, kabar pembongkaran jembatan Otista yang bertujuan untuk mengatasi kemacetan di pusat Kota Bogor itu dihentikan sementara viral beredar di media sosial.

Tak sedikit netizen yang mempertanyakan alasan DPRD dan para budayawan memprotes proses revitalisasi jembatan Otista tersebut.

 

"Padahal sebelum di bongkar udh di publish, masa sekarang bermasalah? Teu ngarti aing mah," ungkap netizen @hadimakalan*** di kolom komentar uggahan Instagram @bogor_update yang dikutip, Minggu, 21 Mei 2023.

"Kunaon teu ti awal bapak bapak pejabat yang terhormat? Kan itu udah mau di rencanakan dr 2019 terus sosialisais masive h-1 bulan. Udah penutupan kenapa di baru di polemik pak?" komentar netizen lainnya @ini.a***

"Udah mah 8 bulan. Jangan tambah tambah lagi deh pak pejabatku yg terhormat," tambahnya.

"Lah emang di awal gak ada kesepakatan atau koordinasi dulu dengan budayawan atau anggota dewan," kata netizen @rkiferd***

 

"Nah kan jdi perkara, knp gk dari awal sii di bahas nya," kata netizen @therealky***

"NGAPAIN ATAS NAMA CAGAR BUDAYA KLO GK ADA FUNGSINYA. MENDING PELEBARAN JALAN SUPAYA GK MACET," kata netizen yang lain @melgii_akm***

"lah DPRD kemana aja dr kemaren? perasaan rencana pembongkaran udh dr bbrp bulan sebelumnya diinfoin, kurang ngopi atau kurang amplop?" ungkap warganet lainnya @herdy***

"DPRD pada kaga nyimak apa,. Program pelebaran jembatan, Apa kurang persenan," kata netizen @indrayord****.

Diketahui sebelumnya, Ketua Komisi III DPRD Kota Bogor, Zenal Abidin, menjelaskan pihaknya akan memanggil Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud), dan Bagian Hukum dan HAM Kota Bogor untuk menyelesaikan persoalan cagar budaya ini.

 

Dengan demikian, lanjut dia, pembongkaran Jembatan Otista di Kota Bogor ditunda untuk sementara waktu, lantaran ditemukan bagian jembatan yang diduga merupakan cagar budaya.

“Kami berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bisa mengkaji kembali soal dugaan Jembatan Otista masuk cagar budaya, sehingga ada kepastian. Insyaallah dengan ditundanya pembongkaran jembatan Otista, waktu pengerjaan tidak akan terganggu,” kata Zenal.***