HUT RI di Masa Pandemi, Bogor Gelar Festival Merah Putih Bertemakan Gotong Royong Membangun Negeri

- 31 Juli 2020, 22:40 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto saat menerima audiensi panitia Festival Merah Putih di Balaikota, Kamis 30 Juli 2020
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto saat menerima audiensi panitia Festival Merah Putih di Balaikota, Kamis 30 Juli 2020 /Iyud Walhadi//Iyud Walhadi

ISU BOGOR - Meski masih dalam suasana Pandemi Covid-19, Pemkot Bogor bersama sejumlah elemen masyarakat tetap akan menggelar Festival Merah Putih (FMP) yang rutin dihelat dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-75, 17 Agustus mendatang.

Pasalnya, FMP ke-5 yang masuk dalam rangkaian agenda rutin Pemkot Bogor ini nuansanya agak sedikit berbeda mengingat kegiatan digelar di masa Pandemi Covid-19. Tak ayal selain pemasangan umbul-umbul di titik protokol Kota Bogor, kegiatan lainnya digelar virtual.

Ketua Panitia, Darwin Darmawan mengatakan, FMP 2020 mengusung tema 'Gotong Royong Membangun Negeri'. Tema ini diambil dengan dasar yang relevan. Semangat gotong royong ini merupakan semangat spirit kolektif masyarakat Indonesia untuk saling bahu membahu di masa Pandemi Covid-19. "Tema ini akan kami kreasikan dengan penancapan bendera merah putih di titik terendah dan tertinggi termasuk di Kabupaten Bogor," ujarnya, Kamis 30 Juli 2020.

Baca Juga: Idul Adha, Ada Penambahan 10 Kasus Positif Covid-19 di Bogor Raya

Ia menuturkan, sebagian besar rangkaian kegiatan FMP 2020 akan digelar virtual, sebut saja Paduan Suara Virtual, Webinar Ketahanan Pangan dan Kebangsaan, Lomba Doodle Menulis Cerita Merah Putih, Virtual Fun Ride Strava, Sekolah Kader Merah Putih, dan Teladan Award.

Sementara pemasangan umbul-umbul ada sebanyak 17.845 tetap digelar di Kota dan Kabupaten Bogor, pihaknya juga sudah memerahputihkan Lawan Salapan, dan akan dilakukan pengibaran dan penurunan bendera merah putih di Tugu Kujang. "Kami juga ada kegiatan sosial, gotong royong dan akan membagikan 17 masker merah putih," imbuhnya.

Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, FMP sudah menjadi Ikon Kota Bogor sejak lima tahun lalu. Meski FMP tahun ini akan digelar dengan suasana prihatin dan penuh keterbatasan, ia menyakinkan agar semangat 45 tidak boleh padam dan tidak boleh berhenti. Tak ayal, ia mengapresiasi panitia FMP yang tetap berjuang menyampaikan pesan dari gelaran FMP ke masyarakat.

Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Penumpang, KCI Tambah 5 Perjalanan KRL Commuterline

"FMP 2020 ini juga bisa menjadi pesan yang lebih dalam dan kuat. Karena saat ini kita sedang perang, tidak ada berdamai dengan Covid-19 yang bisa membunuh keluarga, ini perang, perang yang butuh kekuatan, merapatkan barisan, bersama kita berperang melawan Covid-19. Dan seluruh kegiatan FMP Insya Allah akan selalu mematuhi dan berlandaskan protokol kesehatan," katanya.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x