Kasus Covid-19 Jakarta Tak Terkendali, Bima Arya Targetkan 10.000 Warga Kota Bogor Divaksin Setiap Hari

- 28 Juni 2021, 21:22 WIB
Salah seorang tenaga pengajar menjalani vaksinasi menjelang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang akan dilaksanakan pada Juli 2021 mendatang.
Salah seorang tenaga pengajar menjalani vaksinasi menjelang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang akan dilaksanakan pada Juli 2021 mendatang. /Dok Prokompim Kota Bogor

 

ISU BOGOR-Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menargetkan 10 ribu warga Bogor yang divaksin setiap harinya. Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan, target vaksinasi yang menyasar masyarakat tersebut menyusul penularan kasus Covid-19 di Jakarta saat ini sudah tidak terkendali.

“Kita targetkan 10 ribu perhari. Bapak Presiden juga meminta agar Bogor menjadi prioritas. Karena ini (Kota Bogor) penyangga ibu kota dan ibu kota semakin tidak terkendali, jadi Bogor harus paling aman, jadi kita target 10 ribu perhari,” kata Bima Arya di Balai Kota Bogor, Senin 28 Juni 2021.

Bima mengatakan, dalam waktu dekat juga pihaknya akan menggelar vaksinasi batch kedua, di mana vaksin ini diperuntukan bagi warga berusia 18 tahun. 

Baca Juga: Singapura Akan Hidup Berdampingan dengan Covid-19, Profesor Zubairi: Jangan Bandingkan dengan Indonesia 

“Sebentar lagi akan dimulai batc 2 (suntik vaksin) untuk diatas usia 18 tahun, saya sudah komunikasi dengan Menkes,” katanya.

Meski demikian, Bima tak menampik jika target ini bisa saja meleset dari target yang sudah ditetapkan. Semisal tenaga kesehatan (Nakes) banyak yang terpapar Covid-19.

Untuk itu, saat ini pihaknya benar-benar tengah memperhatikan aspek penularan Covid-19 pada nakes.

Baca Juga: Pasien Covid-19 Dirawat Tinggi, Pemkot Bogor Siapkan Tambahan Ruang Isolasi 

“Kalau tidak ada yang nyuntik vaksin ini juga targetnya akan terhambat,” ucapnya.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x